Produk Aksesoris Interior dari CV Siji Life Style

Bookmark and Share
Produk aksesoris (hiasan) di dalam ruangan (interior) kini makin banyak digemari masyarakat sejalan dengan terus berkembang-nya industri properti, baik di tanah air maupun di mancanegara. Sejalan dengan terus bertambahnya jumlah penduduk dan meningkatnya aktivitas perekonomian telah mendorong makin meningkatnya permintaan masyarakat akan rumah tinggal, perkantoran maupun perhotelan. Meningkatnya pembangunan infrastruktur properti itu, tentu saja akan diikuti dengan meningkatnya permintaan terhadap berbagai produk yang akan mengisi ruangan berbagai fasilitas properti tersebut seperti produk mebel dan hiasan di dalam ruangan atau aksesoris interior.

Peluang dan potensi pasar produk tersebut diyakini cukup besar dan terus tumbuh dari tahun ke tahun. Tentu saja untuk dapat merebut pangsa pasar produk hiasan interior bukanlah sesuatu yang mudah dicapai mengingat dewasa ini sudah cukup banyak pemain di industri tersebut. Namun dengan mengandalkan kreasi dan inovasi dalam menciptakan desain produk yang handal yang dapat diterima masyarakat konsumen, maka peluang pasar bagi produk hiasan interior yang inovatif itu akan terbuka luas.

Filosofi itulah yang selama ini dipegang tegunh oleh CV Siji Life Style yang dinakhodai oleh Achmad K. Rivai. Perusahaan skala kecil menengah itu kini memfokuskan diri dalam mengembangkan berbagai produk asesoris di dalam ruangan (interior) seperti kap lampu, keranjang, sarung bantal, berbagai jenis bejana/wadah dll. yang seluruhnya mendapatkan sentuhan seni dengan cara dilukis. Selain desainnya yang khas dan menarik, berbagai produk asesoris rumah tangga buatan CV Siji Life Style memiliki karakter yang kuat dan bernilai seni tinggi sehingga sangat cocok untuk menghiasi ruangan rumah, perkantoran, hotel atau ruang publik indoors lainnya.


“Untuk pembuatan produk aksesoris ruangan tersebut kami umumnya menggunakan bahan baku berupa serat alam dan terakota. Namun semua produk hiasan interior tersebut memiliki ciri khas berupa karya seni lukisan yang terdapat pada semua produk hiasan interior tersebut,” kata Achmad K. Rivai yang menjadi pemilik CV Siji Life Style sekaligus menjadi desainer berbagai produk hiasan interior yang diproduksi perusahaan tersebut.

Berbagai produk dekorasi interior produksi CV Siji Life Style umumnya merupakan hasil pengembangan seni kontemporer yang memadukan antara pengembangan desain bentuk dan seni lukis dengan pemilihan warna yang berani dan berkarakter. Dengan sentuhan nilai seni tinggi, berbagai produk dekorasi interior CV Siji Life Style mampu memposisikan diri di pasar eskpor sebagai produk dengan segmen pasar high end.

Dengan dukungan 10 karyawan tetap dan sejumlah perajin mitra kerja, CV Siji Life Style kini memproduksi sekitar 150 kap lampu per bulan, hiasan terakota sebanyak 250 pieces per bulan dan produk dekorasi bantal kursi sebanyak 150 sampai 200 pieces per bulan serta berbagai bentuk hiasan berupa bejana atau wadah ratusan pieces per bulan.


Achmad mengaku dengan ciri khas desain yang dipadukan dengan karya seni lukis, produk hiasan interior hasil karyanya sejauh ini telah berhasil menembus pasar domestik maupun mancanegara. Hal itu tidak terlepas dari upaya CV Siji Life Style dalam memenuhi kebutuhan atau permintaan pelanggan (customer need).

“Para pelanggan kami bisa memesan desain atau model produk tertentu sesuai dengan keinginan atau selera seninya. Atas dasar pesanan itu, kami siap memproduksinya sesuai dengan pesanan pelanggan tersebut. Namun demikian, pelanggan juga bisa langsung membeli berbagai produk hiasan interior yang desainnya dikembangkan oleh CV Siji Life Style sendiri,” tutur Achmad.

Untuk menyesuaikan selera konsumen yang sedang menjadi trend di pasar, CV Siji Life Style seringkali harus mengikuti pameran di berbagai kota di tanah air maupun di luar negeri dalam rangka mengetahui dan mengikuti perkembangan selera pasar. Selera pasar dimaksud khususnya menyangkut kecenderungan penggunaan warna, rancangan desain maupun pemilihan bahan baku yang sedang diminati masyarakat konsumen.


Salah satu pameran di dalam negeri yang selalu diikuti CV Siji Life Style sejak berdirinya pada tahun 2006 adalah pameran produk kerajinan berskala internasional ‘Inacraft 2007’. Dalam pameran Inacraft 2007, CV Siji Life Style berhasil meraih dua penghargaan sekaligus, yaitu sebagai stand terbaik Inacraft 2007 dan produk hiasan interior-nya berhasil keluar sebagai juara pertama untuk kategori Natural Fiber.

Achmad yang sebelumnya bekerja pada perusahaan desain interior di dalam dan luar negeri selama 10 tahun, berhasil membangun usaha sendiri (yang kemudian diberi nama CV Siji Life Style) mulai tahun 2006 lalu di Yogyakarta. Latar belakang pendidikan formal di bidang bisnis dan interior dari perguruan tinggi di Kanada dan Australia ditambah dengan pengalaman selama 10 tahun bekerja para perusahaan desain interior dalam dan luar negeri telah memberikan bekal yang cukup bagi Achmad untuk membuka usaha sendiri di bidang produksi barang-barang dekorasi interior.


Walaupun perusahaan yang dibangunnya masih berusia relatif muda belia, namun dengan memanfaatkan pengalaman dan jaringan bisnis yang pernah dibangunnya, Achmad dengan CV Siji Life Style-nya kini telah mampu memasok berbagai produk dekorasi interior ke mancanegara. Kini produk dekorasi interiornya sudah diekspor ke berbagai kota di dunia seperti London (Inggris), Paris (Prancis), Seattle (Amerika Serikat) dan Brisbane (Australia). Rata-rata nilai ekspor berbagai produk dekorasi interior CV Siji Life Style mencapai US$ 5.000 per bulan. Selain kegiatan ekspor yang dilakukan secara rutin, kalangan pembeli dari luar negeri seperti dari Kanada, Singapura, Yunani, Malaysia, Venezuela, dan Jepang juga seringkali datang ke showroom CV Siji Life Style di Yogyakarta untuk membeli berbagai produk dekorasi intrerior. “Kami bisa langsung menggarap pasar ekspor walaupun usaha kami belum begitu lama berdiri. Karena selama ini kami telah memiliki jaringan atau network dengan relasi bisnis di berbagai kota di dunia. Kami sudah memahami betul karakteristik bisnis ini termasuk para pelaku dan jaringan bisnisnya selama 10 tahun,” demikian Achmad.

Sumber : Majalah Kina No.4-2007. Departemen Perindustrian RI

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar

Powered By Blogger