Pemanas Air dan Perawatannya

Bookmark and Share
Berbagai macam kebutuhan rumah tangga menjadi semakin praktis berkat kehadiran teknologi. Salah satu teknologi yang kini mulai menjadi primadona di rumah-rumah adalah teknologi pemanas air (Water Heater).

Paling tidak ada tiga jenis pemanas air yang tersedia di pasaran. Ketiga jenis itu adalah pemanas air (Water Heater) dengan tenaga listrilk, gas, dan matahari atau Solar Water Heater. Jika Anda ingin membeli salah satu dari ketiga jenis pernanas air tersebut, jangan lupa memperhatikan faktor kearnanan, hemat, dan kenyamanannya, Kefiga hal ini dapat Anda lihat dari berbagai macam fitur yang terclapat di dalamnya. Untuk Solar Water Heater lebih praktis dan hemat energi karena menggunakan tenaga surya seperti Pemanas Air Wika.

Memilih pemanas air (Pemanas Air Wika) dengan fitur-fitur unggulan yang tepat akan membuat pernanas air Anda bekerja maksimal dan awet. Selain itu, ada dua cara untuk menjaga agar pernanas air (Aircon Water) tetap awet.

Pertama, perhatikan apakah magnesium anoda di dalam tangki masih berfungsi menjaga ph air netral di angka 7. Biasanya, pada daerah-daerah yang berair bersih, magnesium anoda dapat tahan hingga 5 tahun. Namun, pada daerah-daerah yang berair kurang bersih, sebaiknya magnesium anoda diganti setiap setahun sekali.

Jika tidak diganti, air di dalam tangki akan menjadi asam (jika ph di atas 7) dan menjadi basa (jjka ph di bawah 7) yang berbahaya bagi kesehatan. Selain itu, lambat laun tangki akan mengafami korosi yang dapat mengakibatkan kebocoran.

Kedua, periksalah safety valve (Aircon Water) secara berkala. Safety valve adalah semacam alat pengaman tekanan berlebih pada tangki. Alat ini akan menjaga suhu tangki tetap stabil. Agar ticlak terjadi penyumbatan air, naikkanlah tuas safety valve secara berkala agar air dapat mengalir.

baliblogger.org

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar

Powered By Blogger