Laundry Business

Bookmark and Share


Bisnis laundry pakaian dari jenis yang paling sederhana dikenal dengan cuci-setrika. Bisnis ini biasanya menjamur di daerah yang banyak terdapat kos-kosan atau rumah kontrakan, dimana penyewa kos atau kontrakan tak sempat atau tak bisa melakukan cuci dan setrika baju sendiri. Biasanya ini dikerjakan oleh pembantu atau penjaga kos-kosan itu.

Sementara bentuk usaha laundry dan laundry pakaian yang canggih di indonesia dari dulu dikenal dengan istilah binatu. Dalam bahasa modern saat ini lebih dikenal dengan istilah laundry & dry clean, dimana untuk laundry pakaian dicuci menggunakan mesin cuci. Sedangkan untuk dry clean pakaian dibersihkan pakai cairan kimia khusus yang bisa membersihkan dan merontokkan kotoran di pakaian tanpa di cuci secara biasa.

Dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir juga menjamur bisnis usaha laundry sejenis yang menggunakan waralaba lokal dan sistem agency yang bisa memberikan layanan dengan harga lebih terjangkau. Layanan ini yang tadinya hanya diperuntukkan bagi masyarakat kelas atas, kini bisa dinikmati masyarakat kelas menengah ke bawah.

Tak berhenti sampai disitu, kombinasi antara layanan murah dengan layanan cuci-setrika tadi berkembang lebih kreatif lagi dengan munculnya laundry kiloan. Yaitu usaha laundry pakaian biasa, tapi dengan harga yang dibayarkan berdasarkan hitungan kilogram (bukan per potong pakaian).

Pertama, modal
peluang usaha laundry untuk investasi yang dibutuhkan untuk lokasi penjualan (outlet tempat menerima pelanggan/ cucian), lokasi tempat mencuci, dan peralatan berupa mesin-mesin yang dibutuhkan, serta instalasi air, listrik, dan buangan air kotor.
Lokasi tempat menerima cucian dan tempat mencuci bisa dilakukan di tempat yang sama atau terpisah, mengingat dibutuhkan instalasi air yang memerlukan ruang dan biaya yang juga besar.

Adapun mesin laundry yang dibutuhkan adalah: cash register (mesin hitung uang), mesin cuci baju kapasitas besar/ industri, mesin pengering baju kapasitas besar, mesin setrika press besar, dan setrika tangan. Ini minimum standar mesin yang dibutuhkan untuk memulai usaha ini. Jika jumlah cucian belum terlalu banyak, mesin press (setrika otomatis) bisa digantikan seterika tangan yang harganya jauh lebih murah.

Mesin cash register digunakan pada usaha laundry pakaian di lokasi penerima cucian untuk mencatat dan menerima transaksi keuangan. Mesin cuci dipgunakan untuk mencuci pakaian yang bisa dicuci dengan mesin biasa, sedangkan pakaian yang tak bisa dicuci dengan mesin cuci biasa harus dicuci secara terpisah.

Di beberapa laundry modern, biasanya menggunakan mesin penyaring air sebelum digunakan atau mesin daur ulang air. Beberapa peluang usaha laundry modern yang lebih mewah dan mahal bisa menggunakan air minum mineral untuk mencuci pakaian pelanggan. Dibutuhkan 1 orang pekerja di tempat penerima cucian, 2 orang pekerja ditempat pencucian, 1 orang untuk mencuci, dan 1 orang lagi untuk seterika pakaian.

Dukung kampanye stop dreaming start action

Http://www.tabloidnova.com

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar

Powered By Blogger