Bosan adalah satu kata yang kerap dilontarkan oleh mereka yang terjebak dalam rutinitas sehari-hari di kantor, bahkan mereka yang sangat mengagumi dan nyaman dalam bekerja pun pasti melewati fase ini. Memang kalau rasa bosan di kantor menyerang, rasanya selalu gelisah tak menentu. Gairah kerja menurun, irama kerja melambat, sulit konsentrasi, mendadak pelupa, sering ngantuk dan tentu lebih sensitif.
Rasa bosan, jenuh, malas dan sejenisnya adalah hal yang sangat manusiawi karena memang bagian dari emosi. Rasanya aneh juga kalau dalam hidup tidak pernah merasa bosan. Tetapi penyebab kebosanan itu sendiri pada tiap orang sangat individual sifatnya. Sehingga kadar kejenuhan pada tiap orang pun berbeda.
Beban kerja yang menggunung melebihi kapasitas memang bisa memuncakkan emosi. Jika anda tidak mampu mengatasinya, kepala rasanya mau pecah. Ditamah lagi asumsi beban kerja anda yang berat tersebut tidak sebanding dengan beban kerja rekan-rekan satu divisi yang jauh lebih ringan.
Perasaan dikhianati dan disepelekan menuntun emosi pada pelampiasannya untuk marah dan teriak. Ketika kondisi ini sudah sampai pada puncaknya, anda akan terseret pada rasa bosan yang amat sangat.
Banyaknya tuntutan kerja tanpa deskripsi yang jelas. Akibatnya anda bingung darimana dan bagaimana cara menyelesaikannya. Kalau kondisinya begini terus menerus, sudah bisa ditebak lama-lama anda akan bosan dengan kerja tersebut.
Rasanya ungkapan yang mengatakan 'kegagalan adalah sukses yang tertunda' adalah angin penyejuk hati yang terluka. Bagi anda yang sering kali gagal, jenuh juga kan kalau setiap tugas yang anda kerjakan selalu ditolak dan nggak pernah dianggap betul oleh atasan? Akibatnya kepercayaan diri anda akan turun, pun seiringnya tempat kerja merupakan tempat yang paling membosankan.
Saking banyaknya kerjaan seringkali mengharuskan anda kerja lembur. Bahkan di hari libur seperti Sabtu dan Minggu dimana seharusnya anda beristirahat pun anda mesti masuk untuk menyelesaikan tugas. Kerja terus-menerus seperti ini sampai anda tidak bisa mendapatkan waktu untuk refreshing sama sekali adalah penyebab rasa bosan yang akut.
Hari libur merupakan waktu bagi pekerja untuk mengembalikan kesegarannya kembali usai hari-hari yang berkelanjutan untuk bekerja. Sehingga rasa letih, frustasi akibat banyaknya tekanan akan mampu dihilangkan dengan seharian beristirahat. Tapi kalau saking sibuknya sampai anda tidak bisa refreshing, yang ada hanya rasa lelah dan jenuh yang berkepanjangan.
Kini waktunya anda untuk mencoba deteksi diri sendiri, apa penyebab kejenuhan anda di kantor? Dengan mengetahui penyebabnya, tentu anda lebih mudah mengatasinya. Jangan cuma bisa sedih, stres, dan mengeluh dalam hati sembari memajukan bibir. Soalnya jika pasrah, rasa bosan anda bisa berlanjut pada tahap 'kelelahan mental'.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar